Akhir pekan ini, ajang MotoGP
Austria 2025 akan kembali mengguncang Red Bull Ring, Spielberg, Austria.
Balapan yang berlangsung pada 15–17 Agustus ini menjadi salah satu seri paling
dinantikan musim ini, apalagi setelah jeda libur musim panas. Sorotan utama
tertuju pada Marc Márquez yang datang dengan modal lima kemenangan beruntun,
namun belum pernah meraih kemenangan di sirkuit ini.
Sirkuit Red Bull Ring dikenal
sebagai trek dengan karakteristik cepat dan menantang. Lintasan sepanjang 4,3
km dengan 10 tikungan ini menjadi arena yang sering memunculkan kejutan,
termasuk duel ketat hingga lap terakhir. Kecepatan dan strategi pengereman akan
menjadi kunci di Austria, terutama pada zona tikungan pertama dan tikungan
terakhir yang sering menjadi titik overtake dramatis.
Jadwal MotoGP Austria 2025
dimulai Jumat (15/8) dengan sesi latihan bebas Moto3, Moto2, MotoGP, dan MotoE.
Sesi ini akan menjadi ajang bagi para pembalap untuk mengatur setup motor,
menguji ban, dan membaca karakter trek yang bisa berubah cepat akibat cuaca
pegunungan. Sorotan besar akan tertuju pada sesi latihan MotoGP pukul 20.00 WIB
yang diprediksi menjadi ajang uji kecepatan para kandidat juara.
Sabtu (16/8) menjadi momen
penting dengan sesi kualifikasi dan Sprint Race. Kualifikasi akan menentukan
siapa yang menguasai posisi start strategis, sementara Sprint Race pukul 20.00
WIB akan memberi gambaran kekuatan sebenarnya masing-masing rider di lintasan.
Persaingan ketat diperkirakan melibatkan Márquez, Francesco Bagnaia, Jorge
Martín, hingga Pedro Acosta yang semakin matang di musim debutnya.
Minggu (17/8) adalah puncak
dari semua persiapan, dengan race utama MotoGP yang dimulai pukul 19.00 WIB.
Sebelum itu, penggemar akan disuguhi balapan Moto3 dan Moto2 yang tak kalah
seru. Race utama MotoGP Austria akan berlangsung 28 lap, menguji stamina dan
konsistensi pembalap, serta memberikan tontonan penuh adrenalin bagi para
penonton di sirkuit maupun di rumah.
Menariknya, Marc Márquez
punya misi pribadi di Austria. Meski sudah mengoleksi lima kemenangan beruntun
musim ini, ia belum pernah “pecah telur” di Red Bull Ring. Sirkuit ini lebih
sering menjadi milik pembalap Ducati berkat kombinasi tenaga mesin dan kecepatan
top speed yang sulit ditandingi. Namun, Marquez berjanji akan tampil agresif
untuk menutup catatan itu.
Selain Márquez, persaingan
juga diprediksi panas antara Bagnaia dan Martín yang sama-sama memburu poin
penuh demi memperketat klasemen. Pedro Acosta pun berpotensi menjadi kuda hitam
setelah menunjukkan performa luar biasa di beberapa seri terakhir. Dengan
kondisi cuaca Austria yang kerap berubah-ubah, strategi pemilihan ban akan
sangat menentukan hasil akhir.
MotoGP Austria 2025 dipastikan akan menghadirkan aksi menegangkan, duel roda-ke-roda, dan mungkin kejutan dari para pendatang baru. Bagi penggemar, ini adalah seri yang wajib ditonton sebelum MotoGP melanjutkan perjalanan ke seri berikutnya. Semua mata kini tertuju ke Red Bull Ring, menanti siapa yang akan keluar sebagai raja di trek cepat nan berbahaya ini.
Foto: REUTERS/David W Cerny
Viewers