Medan, 3 September 2025 – Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah I menggelar kegiatan Monitoring dan Evaluasi (Monev) Hibah Penelitian dan Pengabdian Masyarakat tahun 2025. Agenda ini berlangsung di Universitas Muslim Nusantara (UMN) Al Washliyah dan diikuti oleh dosen-dosen dari berbagai perguruan tinggi swasta di lingkungan LLDIKTI Wilayah I, termasuk dosen dari STMIK Time.

Ketua LPPM STMIK Time, Octara Pribadi, M.Kom., yang turut mendampingi para dosen, menjelaskan bahwa monev ini bertujuan untuk memantau serta memberikan masukan kepada penerima hibah. Dengan adanya evaluasi ini, diharapkan para peneliti dan pengabdi dapat menyelesaikan laporan kemajuan maupun laporan akhir sesuai jadwal yang telah ditentukan.

Dari STMIK Time, terdapat sejumlah dosen yang mengikuti kegiatan ini. Mereka adalah Robet, S.Kom., M.Kom., selaku ketua peneliti hibah PDP; Kelvin Leonardi Kohsasih, S.Kom., M.Kom., selaku ketua peneliti hibah PDP; Edi, S.Kom., M.KM., selaku ketua peneliti hibah PDP; serta Johanes Terang Kita Perangin Angin, S.Kom., M.TI., selaku ketua pengabdi hibah PMP. Kehadiran mereka menunjukkan komitmen perguruan tinggi dalam mengembangkan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

Octara menegaskan, kegiatan monev bukan sekadar formalitas, tetapi sebuah upaya serius untuk memastikan setiap penerima hibah menjalankan penelitiannya dengan baik. “Melalui evaluasi ini, dosen dapat memperoleh bimbingan langsung dari reviewer sehingga luaran yang dihasilkan lebih berkualitas dan sesuai pedoman,” ungkapnya.

Dalam kesempatan tersebut, hadir pula reviewer nasional yang memberikan arahan dan melakukan pemeriksaan berkas, di antaranya Prof. Dr. Ir. Suswati, M.P., dan Dr. Sofyan Matondang. Kedua reviewer menekankan pentingnya akuntabilitas dan kualitas dalam setiap laporan maupun luaran penelitian serta pengabdian.

Prof. Dr. Ir. Suswati, M.P. dalam penjelasannya menyampaikan harapan agar monev tahun ini mampu mendorong peningkatan mutu penelitian dan PkM di lingkungan perguruan tinggi swasta. “Dengan adanya monitoring dan evaluasi, kita berharap setiap luaran yang dihasilkan dapat memberikan manfaat nyata dan sesuai dengan pedoman yang berlaku,” tutupnya.